Kata Baku dan Tidak Baku, Pengertian, Penggunaan dan Contoh Kata Baku Bhs. Indonesia
0
Selamat datang di IDNOffice.my.id, Situs yang menyediakan berbagai macam tutorial, tips dan trik microsoft Office serta keperluan file kantor anda terlengkap di Indonesia. Selain itu, Anda juga bisa mengunduh berbagai macam Contoh Surat Bisnis, Surat Dinas, Surat Izin, Surat Kuasa, Surat Lamaran Kerja, Surat Pemberitahuan, Surat Penawaran, Surat Pengunduran Diri, Surat Peringatan, Surat Perjanjian, Surat Pernyataan, Surat Resmi, Surat Undangan dll dengan berbagai macam format sesuai kebutuhan.
Berikut ini adalah Kata Baku dan Tidak Baku, Pengertian, Penggunaan dan Contoh Kata Baku Bhs. Indonesia - .
Download Kumpulan Contoh Surat Template DOC, PPT, PDF AI, CDR, EPS, SVG, PNG, atau JPEG di IDNOffice.my.id. Download Contoh Surat Bisnis, Surat Dinas, Surat Izin, Surat Kuasa, Surat Lamaran Kerja, Surat Pemberitahuan, Surat Penawaran, Surat Pengunduran Diri, Surat Peringatan, Surat Perjanjian, Surat Pernyataan, Surat Resmi, Surat Undangan,Template undangan, template desain, serta semua keperluan kantor anda secara gratis all format. Download logo vector format lengkap.
Contohsuratku.net - Kembali kami berbagi sebuah artikel yang membahas salah satu bagian yang terpenting adalah masalah kata baku dan tidak baku. dan untuk lebih jelasnya silahkan simak penjelasan kami berikut ini :
Kata Baku dan Tidak Baku, Pengertian, Penggunaan dan Contoh Kata Baku Bhs. Indonesia |
Pengertian Kata Baku
Kata adalah satuan atau unit terkecil dari sebuah bahasa. Jika membicarakan tentang kata, pasti ada kata baku dan kata tidak baku yang sering terjadi atau kita dengar meskipun kita sendiri tidak menyadarinya.
Kata-kata baku adalah kata yang telah sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang telah ditentukan dan tertulis dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Sedangkan, kata tidak baku adalah kata yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang telah ditentukan.
Baku atau tidaknya kata merupakan persoalan ragam bahasa dalam hal penggunan. Kata baku sering disebut juga dengan kata resmi yaitu kata-kata yang banyak digunakan dalam acara formal seperti pidato maupun dalam karya tulis ilmiah. Sementara itu, kata tidak baku disebut juga dengan kata tidak resmi yang digunakan dalam percakapan sehari-hari. Singkatnya kata baku dan tidak baku dapat digunakan sesuai dengan situasi dan kondisi tertentu.
Meskipun tidak tercantum dalam KBBI, kata tidak baku belum tentu kata yang tidak baik atau efektif karena, kata yang baik adalah kata-kata yang dapat dimengerti oleh pendengarnya. Oleh karena itu, meskipun menggunakan kata baku dalam acara tertentu dan para audiens tidak mengerti, kata baku tersebut bukanlah kata yang baik atau tidak efektif.
Karena bahasa adalah suatu hal yang dinamis, maka dengan seiring perkembangan zaman, kata-kata baru bermunculan. Pemunculan kata-kata baru tersebut dapat menjadi kata baku dan tidak baku. Berikut ini adalah faktor-faktor yang menyebabkan suatu kata menjadi tidak baku.
- Ketidaktahuan penuturnya tentang penulisan kata tersebut.
- Kemunculan kata-kata gaul atau alay yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia, misalnya “Cius”, “Miapah”, dan lain-lain.
- Kesalahan yang tidak disadari tetapi terus menerus digunakan hingga menjadi umum di masyarakat.
Penggunaan Kata-Kata Baku
Karena bentuknya yang formal, maka kata-kata baku sering digunakan pada tulisan maupun acara berikut ini :
- Surat lamaran kerja
- Tulisan ilmiah
- Pidato resmi
- Pertemuan resmi
- Acara kenegaraan
- Tulisan artikel majalah atau Koran
- Surat-surat atau dokumen Negara, dan lain-lain.
Contoh kata baku dan tidak baku
Berikut ini adalah contoh kata tidak baku yang secara tidak sadar sering kita gunakan sehari-hari beserta contoh kata bakunya.
KATA BAKU | KATA TIDAK BAKU |
Aktif | Aktip |
Aktivitas | Aktifitas |
Analisis | Analisa |
Anda | Ente, anda |
Andal | Handal |
Angkat | Tenteng |
Antena | Antene |
Antri | Antre |
Anugerah | Anugrah |
Apotek | Apotik |
Asam | Asem |
Asap | Asep |
Asas | Azas |
Atlet | Atlit |
Atmosfer | Atmosfir |
Berbicara | Ngomong, Ngobrol |
Berkata | Bilang |
Bidik | Keker |
Bosan | Bosen |
Bundar | Bunder |
Bus | Bis |
Cabai | Cabe |
Cedera | Cidera |
Cendekiawan | Cendikiwan |
Cenderamata | Cinderamata |
Cepat | Gesit |
Datang | Dateng |
Debit | Debet |
Definisi | Difinisi |
Dekret | Dekrit |
Demiapa | Miapa |
Dengan | Sama |
Dengar | Denger |
Dengar | Denger |
Desain | Disain |
Deskripsi | Diskripsi |
Detail | Detil |
Diagnosis | Diagnosa |
Dirumah | Dirumah |
Efektif | Efektiv |
Ekstra | Extra |
Episode | Episod |
Februari | Pebruari |
Film | Pelem |
Fitnah | Pitnah |
Formal | Formil |
Gizi | Giji |
Hakikat | Hakekat |
Harfiah | Harafiah |
Hijau | Ijo |
Imbau | Himbau |
Ingat | Inget |
Istri | Isteri |
Izasah | Ijasah |
Jadwal | Jadual |
Jum’at | Jummat |
Kacau | Kaco |
Karier | Karir |
Kaus | Kaos |
Kempis | Kempes |
Kencang | Kenceng |
Kencang | Kebut |
Kompleks | Komplex |
Kualitas | Kwalitas |
Kualitas | Kwalitas |
Kuantitatif | Kwantitatif |
Lari | Kabur |
Lembap | Lembab |
Lubang | Lobang |
Maaf | Ma’af |
Masjid | Mesjid |
Melihat | Liyat |
Membuat | Bikin |
Memikir | Pikirin |
Menemukan | Nemu |
Mengubah | Merubah |
Menoleh | Menengok |
Menyeret | Menseret |
Merek | Merk |
Mulia | Mulya |
Museum | Musium |
Nasihat | Nasehat |
Negeri | Negri |
Ngasal | Ngaco |
Nonton | Tonton |
Objek | Obyek |
Paham | Faham |
Pahit | Pait |
Pasif | Pasip |
Paspor | Pasport |
Peduli | Perduli |
Penasihat | Penasehat |
Pensil | Pinsil |
Praktek | Praktik |
Pusing | Pening |
Putra | Putera |
Putri | Puteri |
Rabu | Rabo,Rebo |
Risiko | Resiko |
Risleting | Resleting |
Sahabat | Sohib |
Salam | Salim |
Sampai | Sampe |
Saraf | Sarap |
Saya | Gw |
Sekadar | Sekedar |
Senin | Senen |
Serius | Ciyus |
Serius | Srius |
Sholat | Shalat |
Silakan | Silahkan |
Sontek | Contek |
Sportif | Sportip |
Subjek | Subyek |
Surga | Sorga |
Takut | Ngeri |
Tanam | Tanem |
Tangkap | Tangkep |
Teknik | Tehnik |
Teknologi | Tehnologi |
Telantar | Terlantar |
Telepon | Telefon |
Telur | Telor |
Teman | Temen |
Tenang | Kalem |
Terampil | Trampil |
Terkilir | Keseleo |
Terlajur | Telanjur |
Tidak | Enggak |
Wujud | Ujud |
Zaman | Jaman |
Demikian artikel tentang Kata Baku dan Tidak Baku, Pengertian, Penggunaan dan Contoh Kata Baku Bhs. Indonesia yang sempata kami bagikan pada kesempatan ini dan jangan lupa baca juga :
↑ Get Your Link ↑
Bingung cara mengunduh? Baca tata Cara Unduh Contoh Surat Bisnis, Surat Dinas, Surat Izin, Surat Kuasa, Surat Lamaran Kerja, Surat Pemberitahuan, Surat Penawaran, Surat Pengunduran Diri, Surat Peringatan, Surat Perjanjian, Surat Pernyataan, Surat Resmi, Surat Undangan,Template undangan, template desain, logo dll di situs ini. Gunakan fitur pencarian atau gunakan Sitemap untuk mempermudah pencarian logo, poster, banner, spanduk, id card, kartu nama, twibbon, dll di situs ini.
Not sure how to download? Read system How to Download Examples of Business Letters, Official Letters, Permits, Power of Attorney, Job Application Letters, Notification Letters, Offer Letters, Resignation Letters, Warning Letters, Agreement Letters, Statement Letters, Official Letters, Invitation Letters, Invitation Templates, design templates, logos etc. on this site. Use the search tool or use Sitemap to make finding Official Letters, Permits, Power of Attorney, Job Application Letters, Notification Letters, Offer Letters, Resignation Letters, Warning Letters, etc. on this site.
Lihat Ketentuan Layanan sebelum Anda mengunduh contoh surat, Anda dianggap setuju dengan ketentuan tersebut setalah mengunduh contoh surat di situs ini. Jika ada kesalahan tautan unduhan, mohon laporkan ke admin melalui halaman Formulir Kontak agar dapat segera diperbaiki.
See Terms of Service before you download the logo, you are deemed to agree with these terms after downloading the Official Letters on this site. If there is an error in the download link, please report it to the admin via the Contact Form page so that it can be fixed immediately.
Share to other apps